Skip to main content

Melakukan tindakan korektif dan melaporkan hasil perawatan periferal sederhana


  1. A.   DESKRIPSI JUDUL
  1. B.   PRASYARAT
  1. C.   PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
  2. 1.   Petunjuk Bagi Siswa
  1. a.   Langkah – langkah Belajar
  1. b.   Perlengkapan yang Harus Dipersiapkan
  1. c.    Hasil Pelatihan


  1. 2.   Peran Guru
  1. D.   TUJUAN AKHIR
    1. Peserta diklat mampu menyiapkan perlengkapan untuk perawatan periferal
    2. Peserta diklat mampu melakukan perawatan periferal
    3. Peserta diklat mampu memeriksa hasil perawatan periferal
    4. Peserta diklat mampu melakukan tindakan korektif dan melaporkan hasil perawatan periferal.


















  1. E.   KOMPETENSI 


A
B
C
D
E
F
G


2
1
2
2
1
2
2












































  1. F.    CEK KEMAMPUAN







  1. Menyiapkan peralatan dan bahan pembersih yang digunakan untuk perawatan periferal.
  2. Hubungan antara troubleshooting pada periferal dengan kebersihan komponen periferal.




  1. Melakukan pembersihan komponen pada periferal sesuai dengan prosedur.










  1. Melakukan langkah korektif terhadap kondisi abnormal pada pengoperasian periferal
  2. Membuat laporan perawatan periferal





  1. A.    RENCANA PEMELAJARAN SISWA



































  1. 1.   Kegiatan Belajar 1: Menyiapkan perawatan periferal 
  2. a.    Tujuan Kegiatan Pemelajaran 
  1. b.   Uraian Materi 1























































































  1. c.    Rangkuman 1
  1. d.    Tugas 1
  1. e.    Test Formatif 1
  1. f.     Kunci Jawaban Formatif 1
  1. g.    Lembar Kerja 1



















  1. 2.   Kegiatan Belajar 2:  Melakukan perawatan periferal 
  2. a.   Tujuan Kegiatan Pemelajaran 
  1. b.   Uraian Materi






















1









2









3









4








  1. 3.   Kegiatan Belajar 3:  Memeriksa hasil perawatan periferal
    1. a.   Tujuan Kegiatan Pemelajaran 
  1. b.   Uraian Materi 1



















































  1. 4.   Kegiatan Belajar 4: Melakukan Tindakan Korektif dan Melaporkan Hasil Perawatan Periferal  
  2. a.    Tujuan Kegiatan Pemelajaran 
  1. b.   Uraian Materi 1






1
2
3
4
5
6
7
8









1
2
3
4
5
6








  1. A.   PERTANYAAN
    1. Uraikanlah jenis dan sifat bahan pembersih yang sesuai untuk perawatan periferal
    2. Jelaskan hubungan antara troubleshooting pada periferal dengan kebersihan komponen periferal.
      1. Jelaskan prosedur pembersihan komponen pada periferal 
      2. Jelaskan jenis-jenis korosi pada komponen periferal dan penyebabnya. 
      3. Jelaskan jenis-jenis software utilitas yang digunakan untuk mengecek kondisi periferal. 
      4. Lakukan perawatan printer secara phisik dan dengan software 
      5. Lakukan perawatan mouse terhadap debu
      6. Lakukan perawatan keyboard dari debu dan kotoran pada keypadnya.

  1. B.   KUNCI JAWABAN EVALUASI
  2. Jenis-jenis bahan pembersih :
  1. Kebersihan komponen sangat berpengaruh terhadap kinerja periferal.
  1. Prosedur pembersihan komponen tergantung dengan jenis periferal yang dibersihkan, prosedur selengkapnya lihat halaman 17 s.d. hal. 22.
  2. Korosi disebabkan oleh kotoran cair, biasanya terjadi pada konektor dan head printer.
  3. Software yang digunakan untuk pengecekan periferal antara lain Device manager, System Information, DirextX ataupun Tool printer.
  4. Evaluasi no. 6, 7, dan 8. Penilaian berdasarkan kebenaran prosedur yang dilakukan , keselamatan kerja , hasil yang diperoleh.

  1. C.   KRITERIA KELULUSAN





4





3




2




1
































  1. A.   RENCANA PEMELAJARAN SISWA




















































  1. B.   KEGIATAN BELAJAR
  2. 1.   Kegiatan Belajar 1: Peralatan/Komponen dan Spesifikasi pada PC  
    1. a.    Tujuan Kegiatan Pemelajaran
  1. b.    Uraian Materi 1































  1. c.     Rangkuman 1
  1. d.     Tugas 1 
  1. e.     Tes Formatif  1
  1. f.      Kunci Jawaban Formatif 1
  1. g.     Lembar Kerja 1
  1. 2.   Kegiatan Belajar 2Perakitan PC dan Keselamatan Kerja dalam Merakit Komputer
    1. a.   Tujuan Kegiatan Pemelajaran
  1. b.   Uraian Materi 2
Sebelum merakit sebuah PC pastikan pertalatan yang dibutuhkan sudah tersedia, Peralatan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut : Obeng, tang, AVO meter (bila ada), solder, timah solder, isolasi, tali pengikat kabel dan buki catatan. Solder maupun AVO meter jarang dipakai apabila mempergunakan komponen yang masih baik. Pengukuran arus dan tegangan listrik hanya dilakukan apabila komponen yang dipergunakan adalah komponen bekas yang anda tidak mengetahui apakah masih baik atau tidak. Sebaiknya tidak menggunakan AVO meter pada motherboard apabila motherboard masih baik, karena anda tidak tahu titik-titik mana yang merupakan titik ukur. Kecerobohan dalam hal ini bisa menimbulkan akibat fatal. Apabila anda mempergunakan komponen baru, anda tidak perlu melakukan pengukuran arus dan tegangan dengan AVO meter. AVO meter mungkin perlu dipergunakan hanya untuk mengetahui tegangan listrik di jala-jala listrik rumah anda saja. Bila anda sudah mengetahui lihatlah di bagian power suply komputer (terdapat di dalam cahing/kotak komputernya) apakah sudah diatur pada skala tegangan yang sesuai dengan tegangan listrik di tempat anda atau belum. Bila type power suply-nya tergolong type otomatik anda tidak perlu hawatir. Apabila power suplynya tergolong semi otomatik, kemungkinan anda harus memindahkan posisi saklar pengatur tegangan ke posisi tegangan yang sesuai dengan tegangan listrik di tempat anda.

















  1. c.    Rangkuman 2
  1. d.   Tugas 2
  1. e.   Tes Formatif 2
  1. f.     Kunci Jawaban Formatif 2
  1. g.   Lembar Kerja 2
  1. 3.     Kegiatan Belajar 3 : BIOS dan Konfigurasi Sistem  
  2. a.   Tujuan Kegiatan Pemelajaran
  1. b.     Uraian Materi 3








Untuk kedua komponen ini sama dalam melakukan konfigurasi di dalam BIOS. Terletak dalam menu yang sama dan untuk mengaktifkan dengan memelih “enabled” pada masing-masing komponen. Sedangkan untuk menonaktifkan cukup dengan memilih “disabled”. Sedangkan untuk opsi auto digunakan untuk medeteksi secara otomatis, jika ada komponen yang terpasang maka akan automatis mengaktifkan komponen tersebut. Untuk masuk dalam konfigurasi komponen ini masuk menu Advanced à Chip Configuration. Dalam versi BIOS ini LAN Onboard dengan menu MCP MAC Controller sedangkan Sound Onboard denagn menu MCP Audio Controller, pilih enabled atau Auto untuk mengatifkan komponen tersebut. Perlu diingat apbila ingin memasang komponen baru yang bukan onboard dan komponen tersebut sejenis dengan komponen yang onboard maka harus dinon-aktifkan komponen yang onboard tersebut terlebih dahulu. Karena jika tidak akan terjadi konflik IRQ atau I/O addres-nya.










  1. c.     Rangkuman 3
  1. d.   Tugas 3
  1. e.   Tes Formatif 3
  1. f.      Kunci Jawaban Formatif 2
  1. g.     Lembar Kerja 3

  1. 4.     Kegiatan Belajar 4 : Peripheral PC dan Setting Peripheral  
  2. a.     Tujuan Kegiatan Pemelajaran
  1. b.     Uraian Materi 4



























  1. c.    Rangkuman 4
  1. d.   Tugas 4
  1. e.   Tes Formatif 4
  1. f.     Kunci Jawaban Formatif 4
  1. g.   Lembar Kerja 4

  1. A.   PERTANYAAN
    1. Suatu sekolah membutuhkan komputer untuk keperluan praktek pengenalan komputer, apresiasi komputer, dan teknologi informasi dan komunikasi. Bagaimana urutan langkah-langkah dalam menyusun spesifikasi PC minimal secara umum yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
    2. Bagaimana langkah-langkah urutan dalam merakit kompter.
    3. Bagaimana langkah-langkah urutan menyeting setup BIOS.
    4. Bagaimana langkah-langkah urutan memasang peripheral.
    5. Disediakan komponen/peripheral PC. Rakitlah komponen/peripheral tersebut sehingga bisa berfungsi sebagai PC.
  2. B.   KUNCI JAWABAN
    1. Urutan langkah-langkah menyusun spesifikasi PC minimal secara umum yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut di atas adalah:








  1. Langkah-langkah urutan dalam merakit kompter, yaitu :
  1. Langkah-langkah urutan menyeting setup BIOS adalah : hidupkan komputer tunggu sesaat, tekan tombol DEL (atau sesuai yang ditunjukkan pada layar monitor) untuk masuk ke menu setup BIOS. Lakukan seting jam, hari, aktivasi I/O yang sesuai dengan kondisi hardware yang terpasang, aktivasi power pada prosesor, setting manajemen power dan memori sesuai dengan kondisi dan kebutuhan, dan setting password jika diperlukan. Simpan hasil setting tersebut.
  2. Langkah-langkah urutan memasang peripheral, yaitu : matikan komputer, hubungkan bagian yang perlu dihubungkan dengan mengikuti buku manualnya. Periksa hasil instalasi, jika telah sesuai dan benar hidupkan komputer, kemudian lakukan instalasi program driver untuk peripheral tersebut. Bila program driver telah terinstalasi dengan baik lakukan pengetesan terhadap kerja peripheral tersebut.
  3. Komponen/peripheral dirakit dengan benar, sehingga dapat berfungsi sebagai PC.
  4. C.   KRITERIA KELULUSAN




3





3












1












Tri Amperiyanto, 1993, Seri Penuntun Praktis Melindungi Data dan Hard Disk, Elex Media Komputindo, Jakarta.

Comments

Popular posts from this blog

Memahami Perbedaan Switch Manage dan UnManage (Manageable Switch Versus Non manageble Switch)

Switch adalah perangkat yang menghubungkan segmen jaringan .   dimana Switch Ethernet dapat digolongkan menjadi 2 yaitu   Switch Manage   dan   Switch Unmanage . Secara umum fungsi kedua jenis switch sama yaitu sebagai media penghubung dalam jaringan yang sama, memperbesar skala jaringan (dengan mudah bisa digunakan untuk menabah PC dalam jaringan yang sama).  Switch UnManage (Non Manageble Switch) Unmanaged switch adalah switch yang tidak dapat di-manage… maksudnya adalah switch tersebut pada saat kita membelinya, hanya bisa kita nyalakan dan tancap semua kabel UTP ke switch tersebut, dan sudah berfungsi dengan baik. Unmanaged switch biasanya dipilih oleh pengguna-pengguna yang memang tidak ingin ‘dipusingkan’ oleh konfigurasi peralatan jaringan, karena sekedar plug-and-play. Selain mudah dipasang, tentu saja karena tidak adanya modul management di dalam switch, harga dari switch tersebut akan lebih rendah dibandingkan switch yang managed. Namun, apabila terjadi masalah deng

Mengidentifikasi masalah melalui gejala yang muncul

• Mengidentifikasi Masalah Melalui Gejala yang Muncul TUJUAN PEMBELAJARAN Komputer  yang  terhubung  jaringan  sering  kali  mengalami  gangguan kerusakan   baik   dari   sisi   hardware   atau   software.   Hal   ini disebabkan oleh banyaknya pengguna komputer yang terhubung dalam sistem jaringan. Peserta diklat mampu mengetahui jenis-jenis gangguan pada perangkat jaringan. Peserta diklat mampu mengetetahui performance dan kondisi perangkat yang terhubung jaringan. Faktor-faktor  yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada Jaringan komputer adalah: Tegangan Listrik Mati atau tidak berfungsinya komponen pada jaringan Tegangan listrik dapat menyebabkan ganguan apabila tegangan yang dihasilkan tidak stabil, sering terjadi naik dan turun atau mati mendadak dari sumber PLN. Komputer  yang  kita  gunakan  sering  mati  mendadak  karena  sumber listrik  mati  dapat  menyebabkan  komputer  yang  kita  gunakan  akan cepat    rusak.  Sehinga  akan  mempengaruhi  jari